APAKAH ITU TENAGA DALAM?
TEKNIK PERNAFASAN TENAGA DALAM
Sekadar perkongsian tentang Tenaga Dalam dan TEKNIK Membangkitkan Tenaga Dalam Banyak Cara dan teknik untuk membangkitkan, Dari banyak teknik tersebut, dibawah ini ada salah satu cara yang dapat embangkitkan selain Tenaga Dalam juga membangkitkan pancaran Aura (bukan pancaran sinar petromaks lho), dan tekniknya juga tidaklah sukar untuk dipraktikkan. Dipersilakan mengikutinya, sekadar menambah ilmu pengetahuan.
Cara/Teknik Dasar Untuk Membangkitkan Tenaga Dalam Dan Memperkuat Aura Dasar.
Dapat di Lakukan dengan cara sebagai berikut:
Tahap ke-I
1. Teknik Pernafasan Perut
Tekniknya tarik nafas melalui hidung, perut ikut mengembung...buang halus ikut hidung sambil perut dikempiskan sekempis-kempisnya. Agak ditekan sedikit ke dalam. tidak perlu menahan nafas, kerana antara tarikan dan buang nafas lebih satu detik. Sikap tubuh dan pikiran harus selalu rileks, tidak perlu konsentrasi berlebihan, cukup pindahkan perhatian pikiran ke perut. Posisi boleh duduk atau bersila. Seboleh mungkin jangan bersandar.
Lakukan minima sepuluh minit. Kalau dasarnya sudah kuat akan timbul aliran udara hangat di perut. Jika dilakukan terus akan terbentuk atmosfera udara di sekeliling tubuh sehingga menimbulkan perasaan sejuk lalu menjadi dingin.
2. Teknik Pernafasan Dada
Tarik nafas ikut hidung, mengembang/naik dada. Usahakan posisi perut tetap rata, sehingga udara tidak terlalu banyak masuk ke perut. Tahan semampu mungkin. Idealnya minima 3 detik. Semakin lama semakin bagus, namun yang terpenting adalah disesuaikan dengan kesanggupan masing-masing, jika merasa terasa nyaman pertahankan kondisi ini beberapa saat lamanya. Lalu hembuskan lagi secara halus melalui mulut. Jika ini dilakukan maka dada ikut mengempis. Usahakan semua otot tubuh rileks. Cukup pindahkan perhatian pikiran ke dada. Lakukan minima 10 minit juga. Kalau ada rasa hangat di dada pertahankan fokus perhatian ke rasa hangat tersebut.
3. Teknik Perkafasan Diafragma
Tata Urutan latihan harus seperti diatas, nafas perut, lalu pindah ke nafas dada, lalu langsung pindah ke nafas diafragma. Usahan perpindahan antara tiap nafas secara perlahan-lahan selembut mungkin, Lakukan terus menerus tanpa terputus. Selanjutnya lakukan lagi teknik pernafasan perut dengan sikap tetap rilex dan sesantai mungkin, fokuskan perhatian ke area solar plexus (antara pusar dan perut bahagian bawah). Lakukan sampai terasa hawa hangat di area ini, kalau terasa teruskan pernafasan perut ini minima 5 minit lagi. Kalau tidak terasa udara hangat, cukup lakukan pernafasan perut sampai suhu tubuh normal atau udara disekeliling menjadi sejuk. (umumnya dalam proses latihan ini suhu tubuh meningkat sampai mengeluarkan keringat yang cukup banyak).
Hal Ini harus dilakukan, manfaatnya dapat menyimpan tenaga dalam yang sudah bangkit tadi di solar plexus...
Tahap ke-II
Setelah itu duduk/bersila, posisikan kedua telapak tangan di atas lutut dengan telapak tangan menghadap keatas. Niatkan menyerap energi alam dan ditampung di tangan telapak tangan. Dengan berniat secara reflek otak mengirimkan perintah ke tubuh untuk mempersiapkan diri menyerap energi. Setelah itu rasakan dikedua telapak tangan....apakah ada sensasi energi atau tidak? Jika merasakan getaran Energy, jaga dan pertahankan fokus perhatian ke kedua telapak tangan, sampai terasa berat/hangat sekali. Lalu visualisasikan energi yang diserap tadi tertampung di kedua tangan dan membentuk bola energi.....
Setelah dirasakan (boleh dirasakan sendiri apakah cukup atau belum) dorongan Energy Alam yang berada diatas ubun-ubun dan niatkan memasukkannya kedalam tubuh melalui ubun-ubun (dikenali sebagai teknik menyerap energy Alam/Ilahi melalui Cakra mahkota). Lalu angkat kedua telapak tangan yang sudah ada bola energinya tadi ke atas ubun-ubun... lalu gerakkan ke arah belakang kepala sambil berniat/membayangkan energi masuk dan menyerap ke seluruh tubuh. Ulangi minima 5 kali.
Untuk yang tidak merasakan energi di telapak tangan pada saat melakukan penyerapan energi alam ini, silakan lakukan latihan kepekaan dasar berikut:
1. Gosok-gosokan kedua telapak tangan perlahan-lahan, lalukan dalam irama yang makin lama makin cepat sampai kedua telapak tangan terasa panas.
2. Setelah terasa panas, pisahkan kedua tangan dalam jarak +/- 25-30 cm,dalam posisi saling berhadapan di depan dada.
3. Fokuskan perhatian ke ruang kosong antara kedua telapak tangan, rasakan sensasi gelombang elektromagnetic yang terjadi.
4. Apabila terasa sensasi energi yang cukup kuat, jauhkan jarak antara kedua telapak tangan perlahan-lahan sambil tetap merasakan sensasi energi yang ada.
5. Tahan jarak kedua telapak tangan sampai maksimal +/- 60 cm. Kemudian dekatkan lagi perlahan-lahan.
6. Ulangi langkah 1-5 diatas beberapa kali.
Tips: Lakukan serileks mungkin, tidak perlu terlalu dipaksakan. Ketika menahan nafas lakukan senyaman mungkin...! Jika tidak kuat melakukannya dalam hitungan 10 minit setiap kali menahan nafas, boleh 5 minit dulu...
-Usahakan memakai baju yang agak longgar, jangan memakai aksesoris apapun (jam tangan, cincin dll)
-Untuk latihan pernafasan ini dilakukan dengan mata terbuka..gunanya adalah untuk menghindari kemungkinan terjadi gejala kejang di otot wajah dan kepala, sehingga energi latihan tidak banyak yang tersalur ke area kepala bahagian dalam.
-Adapun proses penyerapan energi alam bisa saja dilakukan dalam kondisi mata tertutup, dan dilpraktikkan dengan pernafasan biasa atau teknik pernafasan perut..(silahkan pilih yang mana yang lebih selesa dan rileks sesuai pilihan masing-masing)
Catatan - Untuk pelatihan teknik Pernafasan harap tidak disatukan, dimodifikasi dengan teknik latihan lain walaupun mirip. Kerana pada teknik selanjutnya akan diuraikan teknik membuka jalur energi yang lebih besar, jika di campur dengan teknik lain dikuatiri akan berakibat buruk bagi kesihatan. (Ingat kamu sudah diberi tahu sebelumnya, Jangan improvisasi atau main campur-adukkan dulu)
Demikian sedikit huraian tentang pembangkitan Tenaga Dalam ini, gunanya tenaga Dalam selain boleh digunakan secara offensive, defensive juga Sangat bermanfaat untuk kesihatan, dan Jangan lupa boleh memperbaiki Aura yang dipancarkan.
Wallahu a'lam bisowwab..
No comments:
Post a Comment